Perawat Bahasa
  • Beranda
  • Tata Bahasa
    • Kata
    • Kalimat
    • Paragraf
  • Ejaan
    • Penggunaan Huruf
    • Penggunaan Tanda Baca
  • Kebahasaan
    • Gaya Bahasa
    • Seputar Bahasa
  • Kamus Istilah
  • Daftar Isi
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Tata Bahasa
    • Kata
    • Kalimat
    • Paragraf
  • Ejaan
    • Penggunaan Huruf
    • Penggunaan Tanda Baca
  • Kebahasaan
    • Gaya Bahasa
    • Seputar Bahasa
  • Kamus Istilah
  • Daftar Isi
No Result
View All Result
Perawat Bahasa
No Result
View All Result

Aposisi dan Suplementasi

16 November 2021
dalam Kalimat
Keterangan Tambahan sebagai Aposisi dan Suplementasi @Perawat Bahasa _Ilustrasi©MatariWeka

Keterangan Tambahan sebagai Aposisi dan Suplementasi @Perawat Bahasa _Ilustrasi©MatariWeka

FacebookWhatsappTwitter

Aposisi adalah keterangan tambahan yang memiliki hubungan struktural dengan unsur kalimat yang diterangkannya. Sebaliknya, suplementasi adalah unsur yang ditambahkan oleh penulis atau pembicara untuk memberikan keterangan tambahan terhadap pokok yang dibicarakan. Secara struktural suplementasi berada di luar kalimat inti, tetapi secara semantis ia berkaitan dengan salah satu bagiannya.

Kalimat dasar dapat diperluas dengan cara memberikan keterangan tambahan atas salah satu unsurnya (biasanya berupa nomina atau frasa nominal). Keterangan tambahan ini adalah keterangan yang disisipkan ke dalam kalimat. Jadi, ia bukan bagian esensial kalimat. Keterangan tambahan dipisahkan dengan tanda koma untuk mengisyaratkan bahwa ia tidak mewatasi makna konstituen yang mendahuluinya.

Berdasarkan hubungan struktural antara keterangan tersebut dan unsur kalimat yang diterangkannya, terdapat dua keterangan tambahan, yaitu (1) aposisi dan (2) suplementasi.

BacaJuga

Kalimat Dasar Pola dan Perluasannya — Gambar©MW

Kalimat Dasar: Pola dan Perluasannya

21 April 2022
Jenis Kalimat Simpleks Majemuk Kompleks Majemuk Kompleks — Gambar©MW

Jenis Kalimat: Simpleks, Majemuk, Kompleks, Majemuk Kompleks

15 April 2022

Aposisi

Aposisi adalah keterangan tambahan yang memiliki hubungan struktural dengan unsur kalimat yang diterangkannya. Kedua unsur kalimat tersebut (unsur yang diterangkan dan yang menerangkan) adalah sederajat dan mempunyai acuan yang sama. Pada umumnya, aposisi berupa frasa nominal (kelompok kata benda).

  • Pramoedya Ananta Toer, penulis tetralogi Bumi Manusia, meninggal pada 2006 di Jakarta.

Susunan Pramoedya Ananta Toer dan penulis tetralogi Bumi Manusia masing-masing merupakan aposisi. Salah satu dari kedua bentuk itu dapat dilesapkan tanpa mengakibatkan perubahan makna dasar kalimat. Bandingkan dengan susunan kalimat berikut.

  • Pramoedya Ananta Toer meninggal pada 2006 di Jakarta.
  • Penulis tetralogi Bumi Manusia meninggal pada 2006 di Jakarta.

Berikut beberapa contoh lainnya.

  • Ir. Soekarno, Presiden Indonesia pertama, adalah tokoh pendiri Gerakan Nonblok.
  • Alan, juara bulu tangkis putra Olimpiade Barcelona, menerima hadiah uang.
  • Murid-murid itu menyanyikan “Indonesia Raya”, lagu kebangsaan kita.
  • Ketua Panitia Pemilu, Menteri Dalam Negeri, akan mengumumkan nama-nama calon anggota MPR dalam waktu dekat.

Aposisi Penuh dan Aposisi Sebagian

Aposisi penuh adalah keterangan tambahan yang bisa saling menggantikan dengan unsur yang diterangkannya. Kedua unsur itu bisa dibuang salah satunya—yang mana saja—dan makna kalimat tak berubah. Aposisi penuh adalah aposisi yang diuraikan di atas.

Aposisi sebagian adalah keterangan tambahan yang tidak bisa saling menggantikan dengan unsur yang diterangkannya. Hanya unsur yang diterangkan yang bisa dipertahankan. Perhatikan contoh berikut.

  • Alasannya, bahwa anaknya sakit keras, tidak masuk akal.

Pada kalimat di atas bentuk alasannya dan bahwa anaknya sakit keras membentuk konstruksi aposisi, tetapi hanya konstituen alasannya yang dapat menggantikan konstruksi aposisi itu. Jika ia dibuang, makna kalimat akan berubah.

  • Alasannya tidak masuk akal.
  • Bahwa anaknya sakit keras tidak masuk akal.

Kedua bentuk di atas tidak sama maknanya karena bentuk bahwa anaknya sakit keras tidak menyatakan alasan, tetapi kenyataan.

  • Dokter Pepen, waktu itu dokter Puskesmas, mengoperasi saya.
  • Dia membelikan anaknya sebuah boneka, hadiah ulang tahunnya.
  • Pemberantasan korupsi, agenda utama Pemerintah, harus terlaksana secara sungguh-sungguh.

Suplementasi

Suplementasi adalah unsur yang penulis atau pembicara tambahkan untuk memberikan keterangan tambahan terhadap pokok yang dia bicarakan. Secara struktural suplementasi berada di luar kalimat inti, tetapi secara semantis ia berkaitan dengan salah satu bagiannya.

Interpolasi dan Lampiran

Suplementasi bisa berada di tengah kalimat (interpolasi) atau di akhir kalimat (lampiran). Dalam bahasa tulis ia bisa diapit oleh tanda pisah, tanda koma, atau tanda kurung. Namun, mengapitnya dengan tanda pisah lebih baik untuk menunjukkan bahwa ia tidak memiliki hubungan struktural. Pada umumnya, suplementasi berbentuk klausa.

  1. Pramoedya Ananta Toer—saya suka sekali membaca karya-karya beliau—meninggal pada 2006 di Jakarta.
  2. Pandemi covid-19 ini—saya dengar para ahli sudah menemukan vaksin yang efektif untuk virus penyebabnya—sudah berlangsung selama dua tahun.
  3. Musisi itu menyindir perilaku pejabat melalui lagu-lagu yang dia ciptakan—dan saya setuju dengan sindirannya.
  4. Nufi adalah wanita yang penuh pengertian dan mau menerima segala kekuranganku—semoga saja dia bisa menjadi istriku.

Contoh 1 dan 2 disebut juga interpolasi, sedangkan contoh 3 dan 4 disebut juga lampiran.


  • Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa. 2017. Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia. Edisi Keempat. Jakarta: Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa. (PDF)

  Daftar Isi PerawatBahasa.com

Tags: aposisiFungsi Unsur KalimatKalimatKalimat TunggalKeterangan TambahanPerawat BahasasuplementasiUnsur Kalimat BeritaUnsur-Unsur Kalimat
Artikel Sebelumnya

Penulisan di sebagai Awalan atau Kata Depan

Artikel Berikutnya

Peluluhan Huruf Awal Kata Menurut Kaidah KPST

TERBARU

Kalimat Dasar Pola dan Perluasannya — Gambar©MW
Kalimat

Kalimat Dasar: Pola dan Perluasannya

by Perawat Bahasa
21 April 2022

Kalimat dasar adalah kalimat yang (1) terdiri atas satu klausa, (2) unsur-unsurnya lengkap, (3) susunan unsur-unsurnya menurut urutan yang paling ...

Baca selengkapnya
Jenis Kalimat Simpleks Majemuk Kompleks Majemuk Kompleks — Gambar©MW

Jenis Kalimat: Simpleks, Majemuk, Kompleks, Majemuk Kompleks

15 April 2022
Kalimat Ciri dan Unsurnya — gambar©englishcollege

Kalimat: Ciri dan Unsurnya

14 April 2022
Kalimat Efektif Ciri Ciri dan Contohnya — gambar©istockphoto

Kalimat Efektif: Ciri-Ciri dan Contohnya

13 April 2022
Tampilkan lebih banyak

KALIMAT

Kalimat Efektif Ciri Ciri dan Contohnya — gambar©istockphoto
Kalimat

Kalimat Efektif: Ciri-Ciri dan Contohnya

by Perawat Bahasa
13 April 2022

Kalimat efektif adalah kalimat yang dapat menyampaikan dengan tepat gagasan yang dimaksudkan oleh pembicara atau penulis kepada pendengar atau pembacanya. ...

Baca selengkapnya
Pelengkap Kalimat Kategori Posisi dan Cirinya — Gambar©MW

Pelengkap Kalimat: Kategori, Posisi, dan Cirinya

15 Februari 2022
Subjek Kalimat Ciri Kategori dan Kesalahan _Gambar©MW

Subjek Kalimat: Ciri, Kategori, dan Posisinya

14 Februari 2022
Tampilkan lebih banyak

KATA

Peluluhan Huruf Awal Kata Menurut Kaidah KPST — Gambar©MW
Kata

Peluluhan Huruf Awal Kata Menurut Kaidah KPST

by Perawat Bahasa
26 November 2021

Peluluhan huruf adalah perubahan bunyi yang terjadi ketika sebuah morfem bertemu dengan morfem tertentu. Di dalam bahasa Indonesia huruf k, p, s, t (kucing putih suka tikus) di ...

Baca selengkapnya
Tampilkan lebih banyak

EJAAN

Belum ada artikel
Tampilkan lebih banyak
Perawat Bahasa Logo H 300

Perawat Bahasa adalah pengembangan Grup Facebook Perawat Bahasa sebagai tempat mempelajari dan merawat bahasa Indonesia. Situs ini disiapkan untuk menghimpun berbagai materi kebahasaan dan penulisan.

Anda yang ingin mempelajari penulisan fiksi, puisi, atau artikel dipersilakan mengunjungi KertasDigital.com.

Ikuti kami

  • Pedoman Media Siber
  • Tentang Kami
  • Daftar Pustaka

© 2022 Perawat Bahasa.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Tata Bahasa
    • Kata
    • Kalimat
    • Paragraf
  • Ejaan
    • Penggunaan Huruf
    • Penggunaan Tanda Baca
  • Kebahasaan
    • Gaya Bahasa
    • Seputar Bahasa
  • Kamus Istilah
  • Daftar Isi

© 2022 Perawat Bahasa.